BERITA

BERITA
Mbappe Mengaku Susah Tidur Usai PSG Dibungkam MU

Premier188 - Bintang muda PSG, Kylian Mbappe mengungkapkan bahwa dirinya tak bisa tidur usai timnya tersingkir secara menyakitkan dari Liga Champions usai dikalahkan Manchester United tengah pekan kemarin.

Mengawali laga dengan modal kemenangan 2-0 di leg pertama, PSG justru harus sudah tertinggal ketika laga baru berumur dua menit setelah Romelu Lukaku sukses memanfaatkan kesalahan umpan dari Thilo Kehrer.

Meski sempat menyamakan kedudukan lewat gol Juan Bernat, PSG kembali tertinggal setelah Lukaku mencetak gol keduanya. Penalti Marcus Rashford di masa injury time sudah cukup untuk menghentikan langkah PSG berkat keunggulan gol tandang.

 

Kerisauan Mbappe

Berbeda dengan di laga leg pertama di mana ia mencetak satu gol, penampilan Mbappe di partai leg kedua bisa dibilang mengecewakan. Bomber 20 tahun itu beberapa kali menyia-nyiakan peluang emas yang ia dapat. Mbappe pun mengakui bahwa kekalahan ini membuatnya sangat sedih.

"Saya tertegun. Kami bekerja sangat keras untuk bisa mencapai titik ini. Saya tak bisa tidur. Saya yakin semuanya juga begitu," ujar Mbappe kepada TF1.

"Jujur, sulit untuk memberikan terlalu banyak pemikiran karena Liga Champions adalah target kami. Stadion penuh dengan aksi luar biasa, kami merusak pestanya. Kami tak ingin mengacaukannya tapi pada akhirnya kami melakukannya," imbuhnya.

 

Bertahan di PSG

Tersingkirnya PSG dari ajang Liga Champions membuat rumor soal masa depan Mbappe berhembus kencang. Apalagi pemain internasional Prancis itu diminati banyak klub top Eropa. Namun Mbappe menegaskan akan bertahan di PSG musim depan.

"Dengan eliminasi ini dan semua masalah yang tercipta, tak ada alasan untuk menambahkan masalah pribadi saya, tutur Mbappe.

"Saya tetap percaya terhadap proyek ini dan saya yakin bahwa kami akan melakukan hal bagus untuk klub. Saya akan bertahan di klub ini," tegasnya.