BERITA

BERITA
Agen Buffon Anggap United Tak Layak Dapat Penalti

Premier188 - Agen Gianluigi Buffon mengakui bahwa ia juga ikut kecewa dengan kekalahan PSG dari Manchester United serta menyebut Setan Merah harusnya tak mendapat hadiah penalti.

Setan Merah dalam kondisi tertinggal 2-0 saat berlaga di leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra PSG. Jadi mereka diprediksi bakal kesulitan untuk bisa melaju ke babak berikutnya.

Terlebih laga leg kedua digelar di markas PSG di Parc des Princes. Namun nyatanya United bisa berbalik menang 3-1.

Agregat pertandingan menjadi sama kuat 3-3. Namun United berhak lolos berkat aturan gol tandang dan PSG pun harus terdepak untuk ketiga kalinya secara beruntun dari babak 16 besar UCL.

 

Sangat Kecewa


Agen Buffon Silvano Martina kemudian angkat bicara soal kekalahan ini. Ia mengakui bahwa kekalahan itu terasa sangat menyesakkan bagi dirinya dan tentunya bagi PSG.

"Saya di Milan sekarang jadi saya tidak tahu alasan yang menyebabkan kekecewaan ini, tetapi sepakbola terkadang seperti itu," ujarnya kepada Calciomercato.com.

“Kekecewaan itu terasa begitu kuat ketika Anda menang 2-0 dan lawan Anda bisa mengejar kembali," ujar Martina.

"Saya tidak berpikir itu terjadi dalam beberapa tahun terakhir, bahwa tim telah kembali dari defisit yang besar di kandang lawan," tuturnya.

 

Tak Layak Penalti


Salah satu gol United tercipta dari penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Presnel Kimpembe dianggap melakukan handball saat berusaha menghalau tendangan Diogo Dalot.

Sebelum memberikan penalti itu, wasit harus melihat tayangan ulang melalui Video Assistant Referee. Dan menurut Martina, keputusan wasit itu tidak tepat.

"Sekarang ada VAR. Jika insiden itu ditinjau maka jelas ada alasan untuk memberikan penalti," tuturnya.

“Saya tidak pernah memberikan penalti itu, tetapi bola itu diputuskan telah menyentuh lengan [Kimpembe]. Biarkan saya jelaskan: tembakan diarahkan ke gawang tetapi itu akan melambung, sama seperti penalti melawan Roma sangat murah hati," ketusnya.