Premier188- Peringkat 3 Inter Milan akan menghadapi peringkat 12 Parmadi Stadio Ennio Tardini pada giornata 23 Serie A 2018/19, Minggu (10/2). Inter unggul di segi kualitas, tapi tuan rumah berada dalam form yang lebih menjanjikan.
Di laga terakhirnya, Inter kalah 0-1 menjamu Bologna. Dengan hasil itu, berarti pasukan Luciano Spalletti selalu mandul dan tanpa kemenangan dalam tiga laga Serie A yang sudah mereka mainkan di tahun 2019.
Setelah imbang 0-0 menjamu Sassuolo, Inter kalah 0-1 di kandang Torino, lalu dipermalukan Bologna. Di antara itu, Mauro Icardi dan kawan-kawan juga disingkirkan Lazio lewat adu penalti di Coppa Italia.
Untuk tim yang diperkuat pemain-pemain seperti Milan Skriniar, Marcelo Brozovic, Radja Nainggolan, Ivan Perisic hingga Icardi, rentetan hasil negatif seperti itu jelas tak bisa diterima oleh para suporternya.
Spalletti saat ini berada di kursi panas. Spalletti pun mengharapkan respons dari para pemainnya, terutama Icardi, Nainggolan dan Perisic di lini serang.
Namun lawan berikutnya bukanlah lawan yang mudah.
Akhir pekan lalu, Parma bertandang ke markas Juventus dan sukses mencuri satu angka. Sempat tertinggal 1-3, anak-anak asuh Roberto D'Aversa menolak kalah dan terus berjuang hingga akhirnya bisa menyamakan kedudukan jadi 3-3.
Gervinho memborong dua gol, termasuk gol penyama kedudukan Parma di menit 93. Juraj Kucka juga bermain gemilang. Mantan gelandang AC Milan yang baru bergabung dari Trabzonspor itu merancang dua assist, yakni untuk gol Antonino Barilla yang mengubah skor jadi 1-2 dan gol Gervinho yang mengubah skor jadi 2-3.
Pada pertemuan pertama musim ini, Parma secara mengejutkan mengalahkan Inter 1-0 di San Siro. Gol tunggal dicetak oleh bek kiri yang mereka pinjam dari Inter, yaitu Federico Dimarco.
Di Ennio Tardini kali ini, Parma bakal optimistis bisa kembali meraih hasil positif. Melihat performa lawannya yang sedang berada jauh di bawah standar, itu bukanlah sesutatu yang mustahil.
Inter punya sederet pemain berkualitas. Namun Parma juga punya senjata yang bisa diandalkan. Selain suntikan kreativitas di lini tengah dengan kehadiran Kucka, mereka juga memiliki trio Gervinho, Roberto Inglese dan Jonathan Biabiany yang kecepatannya bisa sangat merepotkan lawan.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN
Parma (4-3-3): Sepe; Iacoponi, Bruno Alves, Bastoni, Gagliolo; Kucka, Scozzarella, Barilla; Gervinho, Inglese, Bianiany. Pelatih: Roberto D'Aversa.
Inter (4-3-3): Handanovic; Cedric, De Vrij, Skriniar, Dalbert; Gagliardini, Brozovic, Nainggolan; Candreva, Icardi, Perisic. Pelatih: Luciano Spalletti.
PREDIKSI SKOR
Parma selalu mencetak minimal dua gol dalam tiga laga terakhirnya di Serie A. Sementara itu, Inter selalu mandul dalam tiga pertandingan liga terakhirnya.
Atmosfer di kubu Inter juga tak bisa dibilang kondusif. Para tifosi Inter bahkan mulai mendesak dilakukannya pergantian pelatih.
Meski begitu, Spalletti mengklaim bahwa dia masih mendapatkan dukungan dari pemainnya. Hanya saja, itu perlu pembuktian.
Jika benar demikian, berarti Inter bakal berjuang habis-habisan demi mencoba meraih kemenangan di markas Parma. Dengan kualitas dasar yang mereka miliki, Inter bisa saja melakukannya.
Namun Parma yang sedang percaya diri usai mengimbangi tim terkuat di Italia sepertinya takkan bisa dikalahkan begitu saja.
Prediksi skor akhir: Parma 1-2 Inter Milan.
HEAD-TO-HEAD (SERIE A)
5 PERTEMUAN TERAKHIR
5 PERTANDINGAN TERAKHIR PARMA
5 PERTANDINGAN TERAKHIR INTER
+639602965855
premier188
CSPREMIER188
